Cara Merawat Gigi Anak yang benar

Kapan dan bagaimana seharusnya orangtua mulai merawat gigi anak? Kebiasaan apa saja yang sebaiknya diajarkan ke anak agar giginya tumbuh dengan baik?

Gigi sehat anak

Rasanya sedih banget melihat gigi kakak yang meski tumbuhnya sebenarnya rapi, tapi gigi depannya terutama bagian atasnya gigis. Penyebab utamanya adalah karena kakak suka banget makan permen dan coklat dan kadang enggan sikat gigi. Akhirnya mulailah aku berusaha mencari info terkait menjaga kesehatan gigi buat adek dan menanggulangi masalah gigi kakak.

Kapan Memulai Merawat Gigi?

Kebetulan beberapa waktu lalu aku mengikuti kuliah WhatsApp dengan tema senada dengan yang aku pikirkan. Kuliah tersebut dipandu oleh drg. Murni K Siregar (drg. Miki) sebagai pematerinya dengan judul Preparing healthy teeth for children. Drg. Miki memaparkan bahwa ternyata menjaga kesehatan gigi anak bisa kita persiapkan sedini mungkin yaitu dengan cara menjaga gigi kita dengan baik sebelum hamil dan mencari informasi sebanyak-banyaknya terkait permasalahan gigi ini. 

Tips Merawat Gigi Anak


Merawat gigi anak yang sudah terkena karies jauh lebih sulit daripada saat awal pertumbuhan giginya, mengapa? Karena merawat gigi adalah dengan memulai kebiasaan-kebiasaan baik, seperti

1. Menjaga asupan nutrisi

Hal ini perlu dilakukan karena ternyata, benih gigi bayi itu bisa muncul sejak minggu kelima kehamilan. Dengan memenuhi kebutuhan gizi saat  hamil berarti bunda telah mempersiapkan kesehatan gigi anak sedari dini. Dalam pembentukan janin tersebut, apabila nutrisi yang dibutuhkan kurang maka gigi yang dimiliki bunda menjadi rapuh dan rentan berlubang.

2. Hindari mengkonsumsi obat tanpa resep dari dokter

Di trimester awal kehamilan, kadang gangguan berupa mual, sakit kepala, gusi berdarah atau yang lain bisa timbul tetapi ibu hamil perlu berhati-hati karena tak semua obat aman dikonsumsi untuk ibu hamil. Beberapa obat justru  bisa menyebabkan gangguan pada perkembangan janin sehingga untuk mempergunakannya dibutuhkan saran dari dokter.

3.  Scalling (Membersihkan Karang Gigi)

Saat hamil, permasalahan karang gigi ternyata dapat menyebabkan infeksi kronis sehingga tubuh menghasilkan oksitosin yang menyebabkan bayi lahir prematur. Membersihkan karang gigi minimal 1x dalam kehamilan dapat mencegah kelahiran prematur.

4. Menjaga Kebiasaan baik dalam menjaga Kesehatan Gigi

Kebiasaan baik sebaiknya selain dimulai sejak dini juga perlu dilakukan berkelanjutan. Menyikat gigi secara teratur, mengkonsumsi makanan sehat dan mengurangi makanan manis berarti ikut menjaga kebiasaan baik sedari awal.

Tips Menjaga Kesehatan Gigi Balita

Agar terhindar dari sakit gigi dan gangguan mulut pada anak maka hal yang perlu dilakukan antara lain

1. Melatih membersihkan gigi sedari dini

Melatih membersihkan gigi bisa dilakukan sedari dini. Kebetulan aku tak banyak mengalami kesulitan ketika mengajak adek bersikat gigi. Kesulitan aku alami justru ketika melatih  kebiasaan menyikat gigi ke kakak dan bagiku waktu itu sungguh-sungguh merupakan perjuangan karena kakak yang begitu suka permen agak sulit ketika diajak sikat gigi ketika akan tidur. Menularkan kebiasaan bersikat gigi ke adeknya buatku jauh lebih mudah. Cukup menyediakan sikat gigi seusia adek, kemudian memberi contoh ibu  atau kakaknya yang sedang bersikat gigi ternyata efektif membuat adek ikut membersihkan giginya juga.

2. Membatasi konsumsi permen

Permen, makanan mengandung gula dapat menyebabkan timbulnya karies gigi terutama gigi susu yang tidak terawat dengan baik sehingga langkah tepat yang bisa dilakukan adalah membatasi konsumsi permen. Bunda juga bisa mengganti kebiasaan makan permen dengan makanan sehat lain seperti keju yang justru bagus menjaga suasana mulut agar tak terlalu asam dan kandungan kalsiumnya yang bagus untuk gigi dan tulang. Tidak ada ukuran khusus yang menekankan jumlah maksimal permen yang dikonsumsi anak per harinya karena kebutuhan dan ketahanan yang dimiliki anak beda bedany

3. Mengenalkan ke dokter gigi

Dengan terbiasa menemani keluarga saat periksa ke dokter gigi, maka anak akan mulai paham bagaimana menjaga giginya dengan baik dan tidak takut nantinya saat akan berkonsultasi ke dokter gigi. Jangan sekali-kali menakut-nakuti anak dengan dokter gigi karena hal ini menyebabkan anak nantinya enggan pergi ke dokter gigi.

4. Oles Flour

Flour sangat diperlukan untuk menjaga dan melindungi gigi dari kerusakan. Teman-teman bisa mengajak anak untuk melakukan berbagai perawatan untuk menjaga giginya.

Merawat gigi anak bisa dimulai dengan mengumpulkan berbagai informasi sekaligus memenuhi gizinya sedini mungkin. Semog tips di atas bermanfaat ya


Next Post Previous Post
20 Comments
  • Endang S
    Endang S 25 Januari 2020 pukul 15.24

    Infonya sangay bermanfaat...makasih bunda

  • Endang S
    Endang S 25 Januari 2020 pukul 15.32

    Infonya sangat bermanfaat sekali makasih bunda

  • Antie
    Antie 25 Januari 2020 pukul 20.00

    satu lagi mbak, susu UHT itu sebenanrya bikin gigi anak karies lho. padahal anakku jarang makan permen, coklat2an, kue yg manis2, dll. tapi kalau minum susu kotak, wah sering banget. anakku juga rutin menyikat gigi, tapi giginya masih tetap lubang hingga menjadi hitam, habis sudah.

  • Lia Yuliani
    Lia Yuliani 27 Januari 2020 pukul 20.56

    Ya Allah anak saya juga giginya habis beberapa bagian depan. Awalnya patah terus jadi keropos. Moga aja nanti setelah muncul gigi tetap bisa lebih terawat. Terima kasih penjelasan dan informasinya.

  • Yeti Nurmayati
    Yeti Nurmayati 27 Januari 2020 pukul 21.51

    Artikel yang sangat bermanfaat untuk saya yang masih punya anak kecil. Terima kasih 🙏😊

  • Reyne Raea
    Reyne Raea 27 Januari 2020 pukul 22.35

    Karena saya sering sakit gigi sejak kecil, makanya ketika anak-anak saya mulai punya gigi, saya heboh banget jagain bersihinnya, Alhamdulillah kebawa sampai dia besar.

    Kalau permen dan cokelat saya bolehin, pokoknya kuncinya ada di rajin membersihkan gigi sih :)

  • Farida Pane
    Farida Pane 29 Januari 2020 pukul 08.55

    maksudnya fluor, ya? yang ini aku belum pernah. itu harus ke dokter gigi pastinya, ya. karena dosisnya pasti dikit banget.

  • denik
    denik 30 Januari 2020 pukul 23.09

    Permen. Saya juga tidak mengenalkan di kecil pada permen. Khawatir ketagihan juga. Bisa repot.

  • Srie Ningsih Ali
    Srie Ningsih Ali 1 Februari 2020 pukul 21.28

    Sangat betul, karena dr gigi bisa masuk berbagai kendala penyakit yang tanpa disadari. Terima kasih oinformasi perawatan giginya.

  • miyosi ariefiansyah (bunda taka)
    miyosi ariefiansyah (bunda taka) 2 Februari 2020 pukul 20.38

    Sakit gigi g enak bgt
    Sakit semua badan
    Itu sebabny aku berusaha agar anakky giginy sehattt
    Btw ankku g suka permen sejauh ini alhamdlh

  • Dyah HappyDyah
    Dyah HappyDyah 2 Februari 2020 pukul 21.01

    Ada gak ya mba.. Anak kecil yg giginya gak lubang, memang nih jadi PR banget yah. Harus bisa jadi contoh juga buat si kecil spy mau sikat gigi sebelum tidur

  • Muyassaroh
    Muyassaroh 2 Februari 2020 pukul 22.38

    Ini juga kejadian sama si bungsu di rumah. Giginya sampai berlubang karena hoby banget makan permen..sedih juga karena sebab sy kurang memperhatikan juga pastinya. Sekarang sudah ditambal Semoga nggak ada masalah lagi

  • Dian Restu Agustina
    Dian Restu Agustina 2 Februari 2020 pukul 23.03

    Nah ini lengkap cara merawat gigi anak. Anak bungsunku bermasalah dengan giginya karena suka es krim dan yang manis-manis. Beda dengan kakaknya. DAn sempat trauma ke dokter gigi, karena pernah dicabut, biusnya belum merasuk.Tapi syukur sekarang sudah berani lagi

  • Aprilely Ajeng Fitriana
    Aprilely Ajeng Fitriana 3 Februari 2020 pukul 02.56

    Aku penasaran sama oles flournya. Wkwkwk...

    Tapi setuju sama semua yang di atas. Karna pernah punya kasus gigi gigis yang parah banget dan tau impactnya apa. Sekarang jadi lebih concern perhatiin gigi anak. Belum tumbuh gigi aja udah aku biasain bersihin dalam mulutnya. Takut aja giginya gampang rusak

  • Ica Nafisah
    Ica Nafisah 3 Februari 2020 pukul 03.39

    Bermanfaat banget nih. Ada yang bilang kalau minum susu tertentu juga bisa bikin gigi berlubang. Bener ga ya mba?

  • Haeriah Syamsuddin
    Haeriah Syamsuddin 3 Februari 2020 pukul 05.43

    Jadi penasaran dengan bagian keempat, yaitu mengoleskan flour. Ditunggu penjelasan selanjutnya ya, mba..

  • Fenni Bungsu
    Fenni Bungsu 3 Februari 2020 pukul 06.46

    Orangtua jadi contoh untuk anaknya ya, makanya merawat gigi pada anak dilakukan juga pada orangtua ya biar si anak pun melihat contoh tersebut

  • www.grandysofia.com
    www.grandysofia.com 5 Februari 2020 pukul 08.26

    wah ternyata pembentukan gigi untuk anak bayi, memang benar tergantung dari bagaimana sang bunda mempersiapkan selama masa kehamilan, apalagi saraf gigi ini terbentuk diusia 5 minggu ya, noted banget mba. Tengkyu untuk share infonya

  • inunrzh
    inunrzh 5 Februari 2020 pukul 16.54

    Aku termasuk yang telat sm gigi anak, alhasil 4 gigi depannya agak karies. Untungnya sekarang nggak tambah parah sejak rajin gosok gigi. PR-nya, gimana melatih kumur ya? huhu

  • mardanurdin.com
    mardanurdin.com 10 Februari 2020 pukul 13.01

    Informasinya bagus mbak, terutama buat ibu-ibu yang masih punya anak kecil. Nyesal baru sekarang baca artikel ini, soalnya saya biasanya hanya menyuruh anak gosok gigi menjelang tidur, belum sampai periksa ke dokter untuk periksa karang gigi anak.

Add Comment
comment url