June 2019

Veet Hair Removal Cream menambah rasa percaya dirimu

Priyani Kurniasari June 19, 2019 23 Comments

Kebersihan, pancaran dari Iman

Kebersihan pancaran dari iman
Foto : pexel / Destiawan Nur Agustra

Pernah dengar gak, kalau manjangin bulu ketiak itu pernah jadi tren di masa lampau. Tapi di era milenial yang serba canggih ini kira-kira masih ada gak ya yang suka manjangin bulu ketiak? Kalau aku sih, ogaaaah..jujur..aku tuh orangnya suka segala sesuatu yang rapi dan bersih termasuk dalam hal perawatan diri. Apalagi, kebersihan itu bagian dari keimanan lhoo.. aku sebagai muslimah yang cinta kebersihan tentunya gak main-main dalam urusan menjaga kebersihan diri dan penampilan.

Baju oke, hijab udah wangi, dandanan siiplah, tapi kalau bulu ketiak masih panjang rasanya kok gak pede ya, ngaruh banget ke kepercayaan diri meski udah dibantu sama deodorant. Kenapa? Karena bulu ketiak yang panjang itu bisa jadi sarang bakteri dan kuman. Deodorant sifatnya mencegah keringat keluar, tapi kan gak oke juga kalo bulu yang di keti itu masih nempel aja.

Berganti dari Shaving ke Veet Hair Removal

Waxing , no banget laah!
Foto : pexel / fotografer : rawpixel.com

Demi ngejar penampilan yang trendi luar dalam, maka aku cari cara gimana caranya menghilangkan bulu ketiak yang memang cukup mengganggu penampilan.

Cara yang biasa orang lakukan untuk ngilangin bulu keti adalah dengan Waxing dan Shaving (mencukur) dengan pisau cukur. Kalau waxing sih, sejujurnya aku belum pernah nyoba. Gak mungkin dong, aku waxing bulu ketiakku sendiri. Kebayang gak sih nanti teriaknya kayak apa..bakalan sakit tentunya. Biasanya metode waxing dipakai untuk mencukur bulu ketiak, bulu di kaki serta tangan dengan memakai gel khusus yang dioleskan di bagian kulit yang bulunya akan dihilangkan. Ketika ditarik..aw..aw..aw..haha..udah ngeri duluan akunya...Sakiiitttt... Biasanya waxing dilakukan di salon yang tentunya membuat kalian harus menyempatkan waktu ke salon dan merogoh kocek sedikit lebih banyak tiap kali waxing. Udah sakit, bayar lagi demi bisa tampil sempurna. Buatku beauty is no pain lah..bisa simpel dan nyenengin kok..apalagi emak-emak yang lebih suka irit kayak aku gini..haha..

Cara yang paling sering dilakukan dan dianggap praktis adalah dengan Shaving atau mencukur dengan pisau cukur. Praktis emang, gak butuh waktu lama kalau buat nyukur bulu di kaki atau di ketiak. Tapi cara yang instan ini ada minusnya juga karena tak jarang pisau cukur menggores kulit ketika mencukur. Jadi deh, bagian kulit yang tergores jadi perih dan nantinya jadi ninggalin bekas hitam di ketiak. Selain itu, kulit yang tergores jadi kasar pastinya. Kalau udah gini, jadi bikin kesel juga yaa meski hemat sih sebenarnya.

Nah, pas mau nikah sekitar tahun 2014 waktu itu aku lihat ada iklan di tv. Ada produk yang bisa ngebantu ngilangin bulu ketiak dengan cara mudah dan dijamin irit, namanya Veet Hair Removal Cream. Karena penasaran, aku cari produknya di supermarket. Dari packagingnya yang oke dan desain kemasannya yang feminim, akhirnya kuputuskan tak ada salahnya mencoba. Di rumah, sebelum mandi aku coba Veet Hair Removal Cream ini untuk menghilangkan bulu di ketiakku dan ternyata hasilnya lumayan memuaskan, karena selain bisa menghilangkan bulu ketiak, Veet Hair Removal Cream ini juga ngebantu mengangkat sel kulit mati yang membuat kulit ketiakku hitam. Daan aku bisa ngucapin selamat tinggal bekas hitam di keti.

Penasaranku berlanjut dengan mencoba menghilangkan bulu rambut di jempol kaki dan ternyata bisa juga lhoo. Kalo udah gini, rasanya percaya diri nambah sekian derajat. Seneng dan puas ngelihat hasil polesan Veet Hair Removal, kalau kamu? Coba juga yuk!

Jatuh cinta pada Veet Hair Removal Cream

Be a confident you Veet Hair removal cream

Aku pakai Veet Hair Removal Cream yang pink

Semenjak mulai menikah, aku sudah pakai produk Veet Hair Removal Cream ini dan ternyata sepupuku ikut-ikutan pakai juga, itu artinya produk ini recommended untuk dicoba. Ada tiga varian produk Veet yang bisa disesuaikan dengan jenis kulit kamu. Kemasan warna pink, untuk kulit normal dengan aroma lotus milk dan Jasmine, warna hijau untuk kulit kering dengan wangi Lily dan Shea butter, terakhir warna biru untuk kulit sensitif dengan kandungan aloe Vera dan vitamin E.

Kalau aku sendiri, aku pakai varian untuk kulit normal yang kemasannya berwarna pink. Secara fisik, warna krim dan kekentalan masing-masing varian sama sebetulnya, tetapi kandungan masing-masing varianlah yang berbeda.

Cara pakai Veet Hair Removal Cream Mudah

Aturan pakai Veet

Cara penggunaan krim nya pun bisa dibilang gampang banget,

Tuang Veet Hair Removal Cream ke bagian luar spatula lalu ratakan. Usahakan bulu yang akan dihilangkan tertutup tebal seluruhnya oleh Cream nya. Tunggu antara 3 hingga 6 menit dan jangan biarkan Creamnya menempel lebih dari itu. Biasanya aroma Creamnya yang wangi akan sedikit berubah seperti ketika kalian memakai catokan rambut, baunya hampir mirip pake krim buat rebonding rambut gitu sih. Itu artinya Creamnya bekerja dengan baik, selanjutnya bersihkan Cream yang masih menempel dengan bagian dalam spatula. Biasanya bulu akan kembali tumbuh lebih lama ketimbang kita pakai pisau cukur dan nggak ninggalin perih juga. Mudah kaan caranya..Sesimpel itu dan harganya terjangkau. Aku beli terakhir kemarin yang 25 gram seharga 15K aja. Oya, aku kasih bocoran yaa, aku pernah ngilangin noda hitam di lipatan paha pakai Veet ini dan ternyata efektif lhoo. Etapi yang perlu kamu ingat, jangan sembarangan dipakai tanpa petunjuk lho ya dan perhatikan baik-baik bagian mana yang dilarang dioles dengan Cream ini. Sekedar mengingatkan juga, jangan gunakan deodoran, cologne, EDT atau sejenisnya dulu di bagian yang kamu treatment barusan selama sekitar 24 jam yaa..

Veet Hair Removal Cream menurutku